Bagi anda yang masih bingung dengan ungkapan tersebut maka akan kita ulas lebih jauh tentang makna dan maksud darinya disini yang mungkin akan memberikan sedikit tambahan pengetahuan bagi anda. Memang tidak dapat diketahui dengan pasti apa makna dibalik ungkapan itu namun kalau kita mau melihat lebih lanjut pasti akan mengerti dengan apa yang dituliskan disini karena memang maknanya akan mengena sampai ke hati.
Maksud Peribahasa Sekali Merengkuh Dayung, Dua Tiga Pulau Terlampaui adalah sekali mengerjakan sesuatu, maka dapat menyelesaikan pekerjaan lain atau mendapat beberapa keuntungan sekaligus.
Artikel ini adalah kelanjutan dari tulisan sebelumnya tentang kebaikan yang tidak akan di ingat apabila terjadi kesalahan sedikit saja, yang sudah dibahas disini: http://blogogon.blogspot.com/2014/09/arti-peribahasa-panas-setahun-terhapus.html
Diharapkan dengan memahami apa yang telah dibahas tersebut akan membuat kita lebih tahu tentang sastra bahasa Indonesia yang semakin berkembang namun tidak kita ikuti dengan baik. Selamat belajar dan memahami lebih lanjut tentang apa yang telah disampaikan diatas dan semoga membantu.
Artikel Terkait:
arti peribahasa
- Arti Peribahasa Panas Setahun Terhapus oleh Hujan Sehari
- Arti Peribahasa Bermain air basah, bermain api terbakar
- Arti Peribahasa Anak harimau tidak akan jadi anak kambing
- Arti Peribahasa Asam di gunung garam di laut bertemu dalam satu belanga
- Arti Peribahasa Angin tak dapat ditangkap, asap tak dapat digenggam
- Arti Peribahasa Anak Polah Bapa Kepradah
- Arti Peribahasa Cepat Kaki Ringan Tangan
- Arti Peribahasa Sedia Payung Sebelum Hujan
- Arti Peribahasa Besar Pasak Daripada Tiang
- Arti Peribahasa Seperti Kera Mendapat Bunga
- Arti Peribahasa Sesat di Ujung Jalan , Balik ke Pangkal Jalan
- Arti Peribahasa Panas Setahun Terhapus oleh Hujan Sehari
- Arti Peribahasa Buruk Muka Cermin dibelah
- Ungkapan Jawa Khas Jogja
- Arti Peribahasa Rusak Anak Oleh Menantu
- Arti Peribahasa Hidup Enggan Mati Tak Mau
- Arti Peribahasa Hasrat Hati Memeluk Gunung, Apa Daya Tangan Tak Sampai
- Arti Peribahasa Rupa Harimau, Hati Tikus
- Arti Peribahasa Rupa Boleh Diubah, Tabiat Dibawa Mati
- Arti Peribahasa Digantung Tak Bertali
- Arti Peribahasa Dari Telaga Yang Jernih, Tak Akan Mengalir Air Yang Keruh
- Arti Peribahasa Raja Adil Raja Disembah, Raja Lalim Raja Disanggah
- Arti Peribahasa Berat Sama Dipikul, Ringan Sama Dijinjing
- Arti Peribahasa Racun Diminum Haram Tak Mabuk
No comments:
Post a Comment